Selasa, 29 Januari 2013

Sekjen NasDem Bisa Nining atau Siti Nurbaya

Siti Nurbaya dan Nining Indra diterima Surya Paloh 
JAKARTA, PESATNEWS - Mantan Sekjen DPR RI Nining Indra Saleh dan mantan Sekjen DPD RI Siti Nurbaya Bakar resmi masuk Partai NasDem, Selasa (29/1/2013), setelah dikukuhkan Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh di kantor DPP, Jalan Soeroso, Jakarta Pusat.
Surya Paloh yakin bergabungnya Nining dan Siti akan membawa arti banyak untuk NasDem. "Saya punya keyakinan, dua tokoh wanita ini bisa memberikan sinergi kekuatan. Dengan pengalaman, bisa lebih meningkatkan kinerja NasDem," kata Paloh didampingi Ferry Mursyidan Baldan, Sugeng Suparwoto, Enggartiasto Lukita.

Paloh pun memberi sinyal bahwa Nining atau Siti akan bisa jadi Sekjen Partai NasDem. Saat ini dirinya sedang mempertimbangkan dengan matang untuk menempatkan kader pada posisi yang tepat. "Satu minggu ke depan akan diumumkan. (Sekjen) bisa saja Mba Nining, bisa Mba Siti," ujar Paloh.

"Intinya kami mengucapkan selamat datang kepada Mbak Nining dan Mbak Siti Nurbaya saya ingin dua tokoh ini menambah energi di partai ini melalui pengalamannya. Saya yakin kehadiran Mbak Nining dan Mbak Siti Nurbaya punya sikap dan pandangan yang sama. Selamat bergabung," papar Ketua Umum Partai NasDem.

Sementata Mantan Ketua Bapilu Partai NasDem, Ferry Mursyidan Baldan mengungkapkan, posisi Siti Nurbaya ataupun Nining di Parta NasDem tidak jauh berbeda dengan tugas mereka yakni mengatur birokrasi partai (sekjen). "Kita yang merekrut mereka, bukan mereka yang menawarkan diri. Maka akan kita tempatkan pada posisi yang punya fungsi penuh di bidang birokrasi. Yang pasti kita mendesain dalam kegiatan di Bapilu. Yang pasti keduanya tidak meminta jabatan tapi mau memperbaiki negeri ini," bebernya.

"Kita sudah mengikutsertakan mereka dalam diskusi. Kan Bapilu juga membahas tentang menata birokrasi. Bagaimana pegawai-pegawai negeri bisa sejahtera, pegawai honorer bisa sejahtera," tambah Ferry.

Dalam jumpa pers usai bertemu Surya Paloh, mantan Nining Indra Saleh dan Siti Nurbaya mengutarakan alasan mereka merapat. "Saya itu mimpi jadi kepala birokrasi itu enggak, tapi saya sangat senang bekerja siang dan malam membantu politisi di DPR, itu semata-mata karena pengabdian dan membuahkan hasil. Kemudian saya berpikir bagaimana pengalaman saya bisa berguna, maksud saya pengabdian kepada masyarakat itu paling penting," jelas Nining.

Nining mengaku tak mengejar jabatan apapun di NasDem. "Jabatan tidak saya kejar. Saya tertarik visi dan misi NasDem. Saya pikir selama ini Partai NasDem konsisten terhadap visi dan misinya dan selama partai ini konsisten maka saya akan mengabdi," kilahnya diplomatis.

Siti Nurbaya menyatakan, dirinya akan menerapkan kultur di birokrasi ke Partai NasDem. "Birokrat itu mempunyai kultur dia memudahkan pekerjaan atasannya. Dari birokrat adalah mereka impersonal bukan bekerja untuk kepentingan pribadi. Ketiga adalah didasarkan kepada kepercayaan. Berbicara mengenai pengabdian, pengertian pengabdian di bidang politik dan birokrat sangat berbeda. Dan saya akan mengabdi untuk cita-cita NasDem," terangnya.

Ia pun mengaku sudah cukup makan asam garam di dunia birokrasi. "Saya jadi birokrat di Sekjen itu mental-mental juga, hancur-hancuran juga, tapi saya pikir peran lebih penting dari jabatan. Saya tumbuh sebagai birokrat di daerah, kemudian di birokrasi, kemudian di eksekutif, jadi saya ini agak lengkap," ujar Siti Nurbaya yang juga mantan Sekjen Departemen Dalam Negeri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar