Kabupaten Sigi dengan luas wilayah 5.196,02 KM2 secara
geografis adalah Kabupaten di Propinsi Sulawesi Tengah yang tidak
memiliki laut. Dengan demikian pengembangan budidaya di bidang perikanan
air tawar tentu sangat sejalan dengan potensi yang ada. Salah satunya
adalah ikan lele.
Ikan lele (Clarias sp)
merupakan salah satu komoditas unggulan kegiatan budidaya perikanan.
Pengembangan usahanya dapat dilakukan mulai dari benih sampai dengan
ukuran konsumsi yang dipelihara dengan padat penebaran tinggi dalam
lahan terbatas (hemat lahan) dikawasan marginal dan hemat air. Setiap
segmen usaha ini sangat menguntungkan, selain untuk konsumsi lokal, ikan
lele telah mulai diekspor dan permintaannya pun cukup besar. Konsumsi
ikan lele beberapa tahun terakhir ini semakin meningkat.
Dalam
rangka pengembangan sumberdaya manusia perikanan maka dilaksanakan
pelatihan bagi pembudidaya yang berada di Kabupaten Sigi melalui 2
kegiata yaitu yang pertama adalah pelatihan budidaya air tawar (ikan
lele) yang diikuti oleh 30 orang peserta dan yang kedua adalah pelatihan
pembuatan pakan ikan yang diikuti oleh 20 orang peserta yang dibiayai
oleh APBD Pemerintah Daerah Kabupaten Sigi dan didukung pelatih yang
berasal dari Balai Diklat Perikanan Aertembaga sebanyak 2 orang.
Adapun
kegiatan ini terselenggara atas kerjasama dari pemerinta Kabupaten Sigi
Provinsi Sulawesi Tengah dengan Balai Pendidikan dan Pelatihan
Perikanan Aertembaga Bitung Unit Pelaksana Teknis Kementerian Kelautan
dan Perikanan RI yang merupakan tindak lanjut dari Perjanjian Kerjasama
Pengembangan Sumberdaya Manusia, nomor : 523.3/0392/DISTANAKAN dan nomor
: /BPPP-BTG/III/2011 yang ditandatangani oleh Bupati Sigi Ir. H.
Aswadin Randalembah dengan Kepala Balai Diklat Perikanan Aertembaga Pola
S.T Panjaitan, A.Pi, M.M pada tanggal 19 Maret 2011 bertempat di Kampus
pondok Pesantren Al-khairaat "Madinatul Ilmi" Kecamatan Dolo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar