Minggu, 10 Februari 2013

Ketua DPW NasDem Sulsel Mundur, Klaim Ajak 10 Ribu Anggota

 
Makassar - - Aksi pengunduran diri anggota Partai Nasional Demokrat (NasDem) masih berlanjut. Kali ini giliran Ketua DPW Partai NasDem Sulsel yang dinonaktifkan Sanusi Ramadhan. Dia mengklaim aksi ini diikuti juga oleh 10 ribu anggota lainnya.

"Kami telah dijadikan sapi perah selama 2 tahun oleh pihak DPP Partai NasDem sampai akhirnya partai ini diloloskan KPU, ini bentuk pendzaliman, maka itu kami menyatakan pengunduran secara massal, dengan sebanyak 10 ribu anggota di 24 kabupaten dan kota di Sulsel, kami menyatakan membubarkan diri," ujar Sanusi.

Hal ini disampaikan Sanusi dalam jumpa pers di Kantor DPW Partai NasDem Sulsel, di jalan Hertasning No 40, Makassar, ahad (10/1/2013).

Sanusi juga menambahkan, selain 10 ribu anggota Partai Nasdem, beberapa pengurus DPD NasDem di kabupaten/kota di Sulsel, Garnita NasDem Sulsel, Liga Mahasiswa NasDem Sulsel, Sayap Gerai, Pasukan Baret Garda Pemuda, Badan Siaga Bencana NasDem juga memilih angkat kaki dari kepengurusan Partai NasDem yang baru.

Sanusi mundur karena dinonaktifkan lewat SK No. Istimewa-4/PK/DPP-Nasdem/II/2013 tentang penonaktifan DPW NasDem Sulsel dan SK No Istimewa-9/KU/DPP-Nasdem/II/2013 tentang penunjukan Mayjen TNI (Purn) Supiadin sebagai pelaksana tugas ketua DPW Partai Nasdem Sulsel.

Usai melakukan jumpa pers, Sanusi kemudian melakukan pembakaran ribuan kartu tanda anggota Partai NasDem ke dalam tungku di tengah jalan depan kantor Partai NasDem. Selain pengurus DPW Partai Nasdem, puluhan simpatisannya juga membakar atribut partai seperti kaos dan bendera Partai NasDem.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar