Kamis, 24 Januari 2013

Pindah ke Nasdem, Enggartiasto Lukito Mundur dari DPR

Pindah ke Nasdem, Enggartiasto Lukito Mundur dari DPR
Wakil Bendahara Umum Partai Golkar Enggartiasto Lukita (kiri) didampingi Ketua Umum Partai Nasdem Patrice Rio Capella (tengah), dan Ketua Badan Pemenangan Pemilu Ferry Mursyidan Baldan (kanan) saat menyampaikan kepindahannya dari Partai Golkar ke Partai Nasdem. Enggar juga menyatakan mundur sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Partai Golkar. 

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum DPP Partai Nasdem Patrice Rio Capella menganggap hengkangnya sejumlah elite Partai Nasdem merupakan hal biasa. Menurut dia, kepergian mereka bukan karena konflik di internal.
"Namanya partai ada dinamika itu soal biasa," kata Rio saat jumpa pers di Kantor DPP Partai Nasdem, di Jakarta, Jumat (24/1/2013).
Dalam jumpa pers itu diumumkan pengunduran diri Enggartiasto Lukita dari Partai Golkar dan DPR setelah masuk ke Partai Nasdem. Selain itu, ikut bergabung pengacara senior OC Kaligis dan para pengacara muda lain serta 43 orang yang mengaku mantan aktivis 1998.
Rio menganggap, keluarnya sejumlah elite partai itu sebagai ujian bagi pihaknya untuk mengetahui apakah partainya bakal menjadi parpol yang besar dan kuat atau sebaliknya. "Jadi, tidak terganggu sama sekali," ucapnya.
Rio menambahkan, pihaknya menyambut dengan senang dan bangga atas bergabungnya Enggartiasto Lukita, OC Kaligis dan sejumlah pengacara, serta mantan aktivis 1998. Kehadiran mereka, kata Rio, akan menambah energi buat partai serta menambah keyakinan untuk bersaing dengan sembilan parpol lain di Pemilu 2014 .
"Aktivis yang bergabung bukan sembarangan, tapi punya idealisme. Karena itu, hari ini kami pengurus Partai Nasdem terima dengan tangan terbuka," kata Rio.
Seperti diberitakan, Hary Tanoesoedibjo mengundurkan diri sebagai Ketua Dewan Pakar Partai Nasdem. Alasannya, dia tidak setuju dengan keinginan pendiri Nasdem, Surya Paloh, yang ingin menjadi Ketua Umum Nasdem. Hary mengaku ingin mempertahankan kepengurusan saat ini yang diisi orang muda.
Tidak hanya Hary yang hengkang dari Nasdem. Setidaknya, ada tiga pengurus lain yang mengaku mundur, yakni Sekretaris Jenderal Ahmad Rofiq, Wakil Sekretaris Jenderal Saiful Haq, dan Ketua Internal DPP Partai Nasdem Endang Tirtana.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar